sepenggal malam makin beranjak kelam
perlahan sunyi mulai merayap dengar
hingar bingar sirna berganti gemerisik dinding lusuh dirumun rayap
sejenak netra ku pejam sekedar meresapi hening
bias purnama mulai sekeping diselimuti awan
tak ada sekerlip bintangpun mencandai
lalu bagaimana kisah hati dimalam sunyi
masihkah menjamah nurani?
Ya Robb yang Maha Suci
jika lenaku nanti ku terlupa menyebut asmamu
ampuni dan biarkan aku masih terjaga esok hari
menanti ciuman mentari dan memberikan pelukan hangatnya... amiin
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar